Mesin press berperan penting dalam industri kapal dan infrastruktur laut untuk membentuk, meluruskan, dan menyambung material. Pelajari jenis, fungsi, aplikasi, dan standar keselamatan penggunaannya.
Industri kapal dan infrastruktur laut membutuhkan material yang kuat, presisi tinggi, serta ketahanan ekstrem terhadap korosi, gelombang, dan beban dinamis. Di balik konstruksi lambung kapal, komponen dek, hingga struktur pelabuhan dan offshore, ada proses manufaktur yang sangat krusial: pembentukan (forming) dan perakitan material. Salah satu mesin yang paling sering digunakan untuk tujuan ini adalah mesin press.
Mesin press bukan hanya “alat menekan”. Dalam konteks maritim, ia berfungsi untuk membentuk pelat baja tebal, meluruskan material yang mengalami deformasi, membuat komponen struktural, hingga mendukung pekerjaan perawatan kapal.
1) Apa Itu Mesin Press dan Mengapa Penting di Industri Maritim?
Mesin press adalah mesin yang menghasilkan gaya tekan besar untuk membentuk, memotong, meluruskan, atau menyatukan material menggunakan dies/jig tertentu. Di galangan kapal dan proyek infrastruktur laut, mesin press penting karena:
- material yang digunakan sering tebal dan berkekuatan tinggi
- toleransi bentuk berpengaruh pada kekuatan struktur dan hydrodynamics
- pekerjaan harus efisien untuk mengejar timeline produksi
Hasil press yang presisi membantu mengurangi rework, mempercepat assembly, dan menjaga kualitas konstruksi.
2) Jenis Mesin Press yang Umum Dipakai
Di industri kapal dan laut, beberapa jenis press paling umum meliputi:
a) Hydraulic Press (Press Hidrolik)
Jenis paling populer untuk material tebal karena mampu menghasilkan gaya besar dan kontrol tekanan lebih stabil.
Keunggulan:
- kuat untuk pelat baja tebal
- tekanan bisa diatur bertahap
- cocok untuk forming dan straightening
b) Mechanical Press
Menggunakan flywheel dan mekanisme mekanis. Biasanya dipakai untuk pekerjaan berulang yang membutuhkan kecepatan tinggi, namun lebih terbatas untuk pelat sangat tebal.
Keunggulan:
- cepat untuk produksi massal komponen tertentu
- repetisi tinggi dan stabil
c) Pneumatic Press
Memanfaatkan udara bertekanan. Umumnya untuk pekerjaan ringan atau komponen dengan kebutuhan gaya lebih kecil.
Keunggulan:
- lebih sederhana dan cepat
- cocok untuk pekerjaan non-heavy duty
d) Press Brake (Bending Press)
Dipakai khusus untuk membengkokkan pelat menjadi profil tertentu (misalnya sudut, channel, bentuk U).
Keunggulan:
- akurat untuk bending
- cocok untuk komponen deck, bracket, panel, dan pelat struktur
3) Aplikasi Mesin Press pada Pembuatan Kapal (Shipbuilding)
Di galangan kapal, press digunakan pada banyak titik proses, misalnya:
- Pembentukan pelat lambung (hull plating)
Pelat harus mengikuti kurva lambung. Press membantu membentuk kurva dasar sebelum proses fitting dan welding. - Pembuatan stiffener dan bracket
Banyak penguat struktur dibuat dari pelat yang dibending dan dipress untuk konsistensi bentuk. - Straightening setelah proses welding
Pengelasan bisa menyebabkan distorsi (melengkung/warping). Press digunakan untuk meluruskan bagian tertentu agar sesuai toleransi. - Pembuatan komponen pintu kedap air dan hatch
Komponen ini membutuhkan presisi karena berhubungan dengan keselamatan dan water tightness.
4) Peran Mesin Press di Infrastruktur Laut (Pelabuhan & Offshore)
Bukan hanya kapal, mesin press juga penting untuk proyek laut seperti pelabuhan, dermaga, dan offshore.
Contoh aplikasinya:
- pembentukan pelat dan profil untuk struktur jetty dan platform
- pembuatan komponen mooring system dan bracket penahan beban
- pembentukan komponen proteksi, seperti fender system parts
- proses fabrikasi untuk struktur yang akan diberi coating anti-korosi (butuh permukaan rapi dan presisi)
Pada struktur offshore, kualitas fabrikasi berpengaruh pada ketahanan terhadap beban gelombang dan korosi jangka panjang.
5) Material yang Sering Diproses dengan Mesin Press
Industri maritim banyak memakai material yang menantang, seperti:
- baja struktural (mild steel)
- high strength steel untuk bagian tertentu
- stainless steel untuk area tertentu
- aluminium (kapal ringan, superstructure)
- pelat khusus yang akan diproses coating
Karena sifat material berbeda, setting press (gaya tekan, kecepatan, die) harus disesuaikan agar tidak terjadi crack atau deformasi berlebihan.
6) Faktor Teknis Penting: Tonase, Die, dan Akurasi
Memilih mesin press untuk kebutuhan maritim biasanya mempertimbangkan:
- Tonase / kapasitas gaya tekan
Semakin tebal material, semakin besar kebutuhan tonase. - Bed size dan throat depth
Menentukan ukuran benda kerja yang bisa dimasukkan. - Jenis die/jig
Die yang tepat meningkatkan presisi dan mencegah kerusakan material. - Kontrol dan repeatability
Untuk komponen berulang, repeatability penting agar assembly cepat. - Kalibrasi dan maintenance
Press yang tidak presisi dapat menghasilkan komponen yang “melenceng” dan memperlambat produksi.
7) Keselamatan Kerja (K3) pada Operasi Mesin Press
Mesin press adalah peralatan berisiko tinggi. Di galangan kapal, lingkungan kerja juga penuh material besar dan berat. Praktik keselamatan yang penting:
- gunakan guard dan sistem interlock
- pastikan emergency stop mudah dijangkau
- gunakan APD lengkap (helm, sarung tangan, sepatu safety, kacamata)
- lakukan lockout-tagout saat maintenance
- pelatihan operator wajib, termasuk SOP penanganan material berat
- inspeksi rutin pada sistem hidrolik/pneumatik untuk mencegah kebocoran dan kegagalan tekanan
K3 yang disiplin bukan hanya melindungi pekerja, tetapi juga menjaga kualitas produksi dan menghindari downtime.
8) Tren Modern: Otomasi dan Kontrol Digital
Mesin press modern mulai banyak memakai:
- kontrol CNC untuk press brake (bending lebih presisi)
- sensor tekanan dan posisi untuk quality control
- integrasi dengan sistem desain (CAD/CAM) agar bentuk lebih konsisten
- automasi handling material (robotic arm atau conveyor)
Di industri maritim yang kompetitif, teknologi ini membantu mempercepat produksi tanpa mengorbankan kualitas.
Kesimpulan
Mesin press di industri kapal dan infrastruktur laut memainkan peran vital dalam pembentukan, pelurusan, dan pembuatan komponen struktural yang presisi. Dengan jenis press yang tepat—mulai dari hydraulic press hingga press brake—galangan kapal dan fabrikator offshore dapat meningkatkan efisiensi, menjaga kualitas, dan memperkuat keselamatan kerja.
Baca juga :